KONGKRIT.COM – Timnas Indonesia berhasil meraih kemenangan penting atas Bahrain dengan skor 1-0 pada laga Kualifikasi Piala Dunia 2026, yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Selasa (25/3/2025).
Kemenangan tersebut tak hanya menjadi sorotan bagi skuad Garuda, tetapi juga menyoroti peran besar Alex Pastoor, asisten pelatih yang bekerja sama dengan Patrick Kluivert.
Meskipun Patrick Kluivert sebagai pelatih kepala tetap memegang kendali penuh dalam menentukan keputusan akhir, banyak yang meyakini bahwa kontribusi Pastoor dalam merancang strategi permainan Indonesia memiliki pengaruh signifikan.
Sejumlah pengamat sepak bola menilai bahwa pendekatan taktis yang diterapkan pada pertandingan tersebut sangat terkait dengan filosofi sepak bola yang dibawa Pastoor, yang dikenal dengan pendekatan pragmatis.
Alex Pastoor, asisten pelatih asal Belanda, dilaporkan mendorong penerapan strategi catenaccio, yang mengutamakan organisasi pertahanan yang solid dan serangan balik yang efektif.
Spekulasi mengenai pengaruh Pastoor dalam strategi bertahan yang diterapkan pada pertandingan melawan Bahrain semakin kuat setelah pengamat melihat aktifnya Pastoor dalam sesi latihan tim sebelum laga.Meskipun keputusan taktik dan susunan pemain tetap berada di tangan Kluivert, peran Pastoor dalam mempersiapkan tim dengan strategi bertahan yang terorganisir tidak bisa diabaikan.
Sebelum laga melawan Bahrain, Pastoor juga menunjukkan dedikasinya dalam membantu timnas Indonesia mencapai tujuan mereka.
Melalui media sosial, ia membagikan kegiatannya yang mempelajari sejarah, geografi Indonesia, serta menganalisis pertandingan-pertandingan sebelumnya, termasuk laga melawan Arab Saudi.
Dengan kemampuannya dalam analisis sepak bola yang tajam, Pastoor mendapat julukan Profesor, yang mencerminkan dedikasi dan pengalaman sepak bola yang dimilikinya.
Editor : Zaitun Ul HusnaSumber : Liputan6
