KONGKRIT.COM -Telur, makanan yang seringkali menjadi bahan pembicaraan kontroversial terutama terkait dengan kandungan kolesterol di dalamnya.
Beberapa orang mungkin menghindari telur karena takut akan dampak kolesterolnya, atau bahkan hanya mengonsumsi putih telur sambil mengabaikan kuningnya.
Namun, apakah konsumsi telur benar-benar berbahaya? Mari kita eksplorasi lebih dalam.
Pemahaman Terhadap Kandungan Gizi Telur
.jpeg)
Sebelum membahas apakah telur benar-benar berbahaya, penting untuk memahami komposisi nutrisi dalam telur.
Satu butir telur ayam mengandung sekitar 78 kalori, 5 gram lemak, dan 6 gram protein. Lemak tersebut terdiri dari sekitar setengah gram lemak jenuh.
Telur juga merupakan sumber nutrisi mikro penting seperti DHA, EPA, kolin, lesitin, biotin, dan vitamin A, D, E, serta K2.Kandungan nutrisi ini memberikan manfaat untuk otak, pembuluh darah, kesehatan tulang, rambut, dan berbagai fungsi tubuh lainnya.
Mitos Kolesterol dan Lemak Jenuh pada Telur
Salah satu mitos yang umum terkait dengan telur adalah bahwa konsumsinya dapat meningkatkan kadar kolesterol dalam tubuh.
Namun, fakta menunjukkan bahwa satu butir telur hanya mengandung sekitar 186 mg kolesterol.
Hal ini sebenarnya jauh di bawah batas aman harian yang disarankan, yaitu 300 mg.
Editor : Devi Irmayani SaiserSumber : Dilansir dari Berbagai Sumber
