KONGKRIT.COM - Kerokan, sebuah teknik pengobatan tradisional yang melibatkan penggosokan koin ke permukaan kulit hingga merah,
telah menjadi bagian dari warisan budaya di Indonesia dan beberapa negara Asia lainnya.
Meskipun dianggap efektif dalam meredakan berbagai keluhan, pertanyaannya adalah, sejauh mana keamanan dan manfaat kerokan dalam perspektif medis?
Manfaat dan Keyakinan Tradisional
Teknik kerokan dikenal dengan berbagai nama di seluruh dunia, seperti Gua Sha di Cina, Cao Gio di Vietnam, dan Goh Kyol di Kamboja.
Dipercaya dapat mengeluarkan angin atau racun dari tubuh, memberikan sensasi kesehatan yang lebih baik, dan meningkatkan sirkulasi darah.
Bahkan di Amerika, kerokan menjadi topik perdebatan di kalangan tenaga kesehatan, dianggap sebagai tindakan yang mungkin berpotensi merugikan.Proses Fisiologis di Balik Kerokan
Saat kulit terkena kerokan, pembuluh darah kapiler di permukaan kulit melebar, menyebabkan kemerahan.
Efek ini sebenarnya membantu meningkatkan sirkulasi darah dan merangsang produksi hormon endorfin, yang dapat meningkatkan mood dan kesejahteraan.
Selain itu, suhu tubuh juga dapat meningkat, memberikan sensasi kehangatan.
Efek Samping dan Risiko
Meskipun banyak manfaat yang diklaim, kerokan juga dapat memiliki efek samping.
Editor : Devi Irmayani SaiserSumber : Kok Bisa?
