Meskipun demikian, Harris mengakui bahwa dia mengerti bagaimana para pendukungnya kecewa.
"Ini bukan yang kita inginkan, bukan yang kita perjuangkan, bukan yang kita pilih," sampainya dalam pidato di Howard University, kampusnya di Washington DC, seperti dikutip dari Anadolu, Kamis (7/11/2024) oleh iNews.Baca juga: Presiden Prabowo Tegaskan Komitmen Berantas Korupsi di Hadapan Buruh pada Peringatan May Day 2025
Editor : Zaitun Ul HusnaSumber : iNews