KONGKRIT.COM - Belum lama ini, publik digemparkan dengan kabar duka seorang selebgram asal Jakarta Selatan yang mengakhiri hidupnya melalui siaran langsung di Instagram pribadinya.
Kejadian ini sontak mengundang rasa prihatin dan memicu pertanyaan mendalam tentang apa yang mendorongnya melakukan langkah fatal tersebut.
MJ, demikian inisial sang selebgram, dikabarkan terlibat cekcok dengan pasangannya sebelum tragedi terjadi. Menurut akun @ahlipsikis, ia juga mengonsumsi sejumlah obat-obatan sebelum melakukan aksi bunuh diri.
Kronologi Kejadian dan Upaya Penyelidikan
Pada tanggal 14 April 2024 sekitar pukul 06.15 WIB, MJ ditemukan tewas gantung diri di kediamannya di Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.
Pihak kepolisian, yang dipimpin oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi, saat ini tengah mendalami kasus tersebut.
Menurut keterangan kakak MJ, G, sang adik terlibat perselisihan dengan pacarnya sebelum peristiwa tragis tersebut. Hal ini diduga mendorong MJ untuk mengonsumsi obat-obatan dan kemudian melakukan bunuh diri.Tragedi Memicu Refleksi Tentang Kesehatan Mental
Kematian MJ menjadi tamparan keras bagi kita semua, mengingatkan kita tentang pentingnya kesehatan mental. Terlalu sering kita mengabaikan tanda-tanda depresi dan mengabaikan isu kesehatan mental di sekitar kita.
Kejadian ini menjadi pengingat bagi kita semua untuk lebih peka terhadap kondisi mental orang-orang di sekitar, menghapus stigma dan tabu seputar kesehatan mental, dan menciptakan ruang aman bagi mereka yang membutuhkan bantuan.
Mari Peduli dan Saling Mendukung
Penting untuk diingat bahwa artikel ini tidak bermaksud untuk memicu atau mendramatisasi kejadian serupa di masa depan. Namun, kita harus mengambil pelajaran dari tragedi ini dan berkomitmen untuk mendukung kesehatan mental individu dan masyarakat secara keseluruhan.
Berikut beberapa langkah yang dapat diambil untuk membantu:
- Jangan Menyembunyikan Perasaan: Bicarakan dengan orang yang Sobat percayai jika merasa tertekan, cemas, atau putus asa.
- Perhatikan Tanda-tanda: Kenali tanda-tanda yang mungkin menandakan masalah kesehatan mental pada diri sendiri maupun orang lain.
- Cari Bantuan Profesional: Jangan ragu untuk mencari bantuan dari profesional kesehatan mental jika Sobat atau orang yang dikenal membutuhkannya.
- Bangun Dukungan Sosial: Bangun hubungan yang sehat dan positif dengan orang-orang di sekitar kita.
- Berpartisipasi dalam Kegiatan Positif: Lakukan kegiatan yang menyenangkan dan bermanfaat untuk meningkatkan kesejahteraan mental.
- Edukasi Diri Sendiri: Pelajari lebih lanjut tentang masalah kesehatan mental dan cara-cara untuk mengatasi stres dan tekanan.
Dengan meningkatkan kesadaran dan kepedulian terhadap kesehatan mental, kita dapat membantu mencegah tragedi serupa terulang dan memberikan dukungan yang lebih besar bagi mereka yang membutuhkannya.
Editor : Devi Irmayani SaiserSumber : kumparan, detik.com, kompas.tv
