KONGKRIT.COM - Pemerintah Provinsi Sumatera Barat (Pemprov Sumbar) terus menghadirkan kegiatan yang berdampak positif bagi masyarakat.
Dalam pertemuan di Istana Gubernur Sumbar pada Rabu 7 Februari lalu, Mahyeldi Ansharullah mengemukakan konsep baru yang mengubah wajah Tour de Singkarak (TdS).
Menurutnya, perubahan konsep tersebut bertujuan untuk menyatukan olahraga dan pariwisata, TdS akan direkonsep agar tergabung dalam rangkaian prestisius Indonesia Cycling Series (ICS) 2024.
Ia menyoroti perubahan esensi TdS yang semula terfokus pada kejuaraan profesional.
Menurutnya, dengan dukungan anggaran yang semakin terbatas, konsep baru tersebut akan digabungkan dengan event ICS 2024, yang menyasar partisipasi luas dari pecinta sepeda.
Diharapkan, lebih dari 1.600 peserta akan berpartisipasi dan menetap di Sumbar selama tiga hari dalam rangkaian kegiatan yang hanya berlangsung satu hari tersebut.
"Kami percaya bahwa konsep baru ini akan memberikan dampak positif yang lebih besar bagi masyarakat Sumbar. TdS bukan hanya sekadar ajang balapan, tetapi juga menjadi wahana untuk menggali potensi pariwisata, kuliner, dan budaya lokal," ujar Gubernur Mahyeldi.Gubernur berharap penyelenggaraan TdS dapat bersamaan dengan peringatan Hari Jadi Provinsi Sumbar pada 1 Oktober 2024 mendatang.
Dalam kesempatan yang sama, Santi dari Fiva Sport Indonesia, penyelenggara ICS 2024, menyampaikan keyakinannya bahwa TdS dengan konsep baru ini akan memberikan keuntungan signifikan bagi masyarakat dan pemerintah daerah.
Dengan memadukan olahraga dan pariwisata secara sinergis, TdS diharapkan dapat menjadi magnet bagi wisatawan serta membuka peluang bisnis bagi UMKM lokal.
Editor : Herawati Elnur
