Tinjau Lahan Pertanian, Kajari Pasaman dan Wali Nagari Aia Manggih Selatan Apresiasi Kelompok Tani Canggang

×

Tinjau Lahan Pertanian, Kajari Pasaman dan Wali Nagari Aia Manggih Selatan Apresiasi Kelompok Tani Canggang

Bagikan berita
Tinjau Lahan Pertanian, Kajari Pasaman dan Wali Nagari Aia Manggih Selatan Apresiasi Kelompok Tani Canggang
Tinjau Lahan Pertanian, Kajari Pasaman dan Wali Nagari Aia Manggih Selatan Apresiasi Kelompok Tani Canggang

KONGKRIT.COM - Mengisi waktu luang pada hari Minggu (5/5/2024) Kepala Kejaksaan Negeri kabupaten Pasaman Sobeng Suradal, S.H.,M.H memanfaatkan momen tersebut untuk turun kemasyarakat dengan melihat langsung aktivitas masyarakat. Salah satunya yaitu melakukan peninjauan pada lahan pertanian tanaman pangan dan holtikultura cabe merah dan bawang merah milik kelompok tani Canggang yang berada di nagari Aia Manggih Selatan yang turut dampingi oleh Wali Nagari Aia Manggih Selatan Heri Zon.

Kajari Pasaman Sobeng Suradal mengapresiasi aktivitas dari kelompok tani Canggang tersebut, karena menurutnya mengelola pertanian cabe dan bawang ini adalah komoditi pertanian yang dibutuhkan oleh masyarakat untuk kebutuhan konsumsi harian, selain kegiatan yang positif hal ini juga dapat meningkatkan ekonomi keluarga yang tentunya juga dapat memacu menggerakkan roda perekonomian khusus warga nagari Aia Manggih Selatan.

"Marilah kita manfaatkan lahan - lahan kosong atau pekarangan yang lowong untuk digunakan sebagai lahan tanaman pangan," ajak Kajari Sobeng yang begitu mudah akrab dengan berbagai kalangan termasuk para wartawan.

Sementara itu, wali nagari Aia Manggih Selatan Herizon yang sebelum menjadi wali nagari pernah berkecimpung di dunia jurnalistik sebagai wartawan di salah satu koran harian terkemuka di Sumatera Barat mengatakan, pihak Pemerintah Nagari terus mensupport dan memberikan perhatian kepada kelompok tani maupun masyarakat khususnya di kenagarian Aia Manggih Selatan untuk terus kreatif dan inovatif dalam mengelola lahan pertanian tanaman pangan, agar produksinya semakin membaik dan memberikan keuntungan yang dapat menopang ekonomi keluarga serta peningkatan perekonomian sehingga daya beli masyarakat akan semakin membaik.

"Satu hal lagi, dengan semakin baiknya pengelolaan pertanian tanaman pangan ini diharapkan bisa memenuhi kebutuhan masyarakat lokal. Sehingga nantinya tidak perlu lagi mendatangkan produk tanaman pangan dari luar daerah," ungkap Herizon.

Editor : HN. Arya Rajo Sampono
Bagikan

Berita Terkait
Terkini