KONGKRIT.COM - Kasus penemuan jasad perempuan yang terkubur dan mengalami luka bakar di tengah kebun tebu di Desa Sumberejo, Kecamatan Gedangan, Kabupaten Malang, akhirnya menemui titik terang. Polisi mengungkap bahwa korban merupakan korban pembunuhan yang dilakukan oleh suami sirinya sendiri.
Jenazah pertama kali ditemukan oleh warga pada Senin malam (13/10/2025) sekitar pukul 20.30 WIB. Mereka curiga setelah melihat gundukan tanah mencurigakan di area kebun tebu. Setelah dilaporkan ke pihak berwajib, aparat kepolisian dari Polres Malang langsung melakukan evakuasi dan identifikasi.
Korban diketahui bernama Ponimah (42), warga Dusun Wonorejo, Desa Druju, Kecamatan Sumbermanjing Wetan. Identitasnya terkonfirmasi melalui pemeriksaan sidik jari serta ciri fisik yang dicocokkan dengan keterangan dari keluarga.
Berdasarkan hasil penyelidikan cepat, aparat kepolisian berhasil mengidentifikasi dan menangkap pelaku dalam waktu kurang dari sehari. Pelaku berinisial FA (54), merupakan warga Desa Krebet, Kecamatan Bululawang, yang ternyata adalah suami siri korban.
Kapolres Malang, AKBP Danang Setiyo, menjelaskan bahwa pengungkapan kasus ini bermula dari laporan kehilangan yang diajukan keluarga korban pada Sabtu (11/10/2025).
Dari situ, tim penyidik melakukan penyelidikan mendalam dan mengarah pada dugaan kuat bahwa korban dihabisi oleh pelaku di rumahnya, lalu jasadnya dipindahkan ke kebun tebu dan dibakar.“Korban diduga dibunuh di rumah pelaku. Setelah itu, jasadnya dibawa menggunakan truk ke lokasi kebun tebu untuk dikubur dan dibakar, dengan maksud menghilangkan jejak,” jelas AKBP Danang dikutip dari Detikjatim, Rabu(15/10/2025).
Kepala Satuan Reskrim Polres Malang, AKP Muchammad Nur, menambahkan bahwa pelaku diamankan di kediamannya tanpa perlawanan. Polisi juga menyita sejumlah barang bukti, termasuk truk Mitsubishi kuning, balok kayu, handuk merah, dan pakaian korban.
“Barang-barang tersebut memperkuat dugaan keterlibatan pelaku. Saat ini pelaku masih menjalani pemeriksaan intensif untuk pendalaman lebih lanjut,” ungkap Nur.
Motif dari pembunuhan ini diduga berkaitan dengan masalah pribadi yang belum dirinci. Polisi menduga kasus ini mengarah pada pembunuhan berencana.
Editor : Hanny TanjungSumber : detikjatim
