KONGKRIT.COM - Pemerintah Kabupaten Solok melalui Dinas Pertanian mengadakan sosialisasi program optimasi lahan non rawa tahun 2025 di Ruang Solok Nan Indah, Kamis (19/6/2025).
Kegiatan ini digelar sebagai upaya memperkuat ketahanan pangan sekaligus meningkatkan kesejahteraan petani di wilayah setempat.
Acara dihadiri oleh Wakil Bupati Solok H. Candra, Kepala Dinas Pertanian Kenedy Hamzah beserta jajaran, perwakilan Bank Syariah Indonesia (BSI) KCP Solok Selayo dan BSI KCP Solok Ahmad Dahlan 1, serta penyuluh pertanian dan kelompok tani penerima manfaat program.
Dinas Pertanian menyampaikan bahwa pemerintah pusat melalui Kementerian Pertanian menyalurkan anggaran sebesar lebih dari Rp 11 miliar untuk mendukung program ini.
Dana tersebut diperuntukkan bagi 102 kelompok tani dengan target pengoptimalan lahan seluas 2.005 hektar yang akan dikelola secara swakelola oleh para kelompok tani.
Dalam laporannya, Kepala Dinas Pertanian Kenedy Hamzah menegaskan bahwa seluruh dana bantuan tersebut tidak akan digunakan untuk biaya jasa petugas atau dinas.“Jika ada pihak yang meminta-minta dana, segera laporkan kepada kami,” tegas Kenedy.
Sementara itu, Wakil Bupati Solok H. Candra mengingatkan pentingnya pelaksanaan program secara transparan dan tanpa penyalahgunaan.
“Kita harus menjalankan program ini dengan penuh integritas sesuai semangat pembangunan yang digagas Presiden Prabowo Subianto. Tidak boleh ada intervensi atau penyalahgunaan anggaran,” kata Wabup.
Wabup juga optimis bahwa dengan kolaborasi program pusat dan penerapan metode basawah pokok murah, hasil panen petani akan meningkat secara signifikan.
Editor : Zaitun Ul Husna
