KONGKRIT.COM – Empat wanita diamankan oleh Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran (Satpol PP dan Damkar) Kabupaten Pesisir Selatan dalam operasi penyakit masyarakat (pekat) yang digelar di sebuah kafe di Balai Selasa, Kecamatan Ranah Pesisir, Kamis malam (12/6/2025).
Keempat wanita tersebut diduga merupakan pekerja seks komersial (PSK) yang menawarkan jasa dengan tarif mencapai Rp1 juta untuk sekali pertemuan.
Operasi dilakukan sekitar pukul 19.00 WIB di Kafe Intan, sebuah lokasi yang telah lama menjadi sorotan karena dugaan adanya praktik prostitusi terselubung.
Sekretaris Satpol PP dan Damkar Pessel, Dongki Agung Pribumi, mengungkapkan bahwa berdasarkan pemeriksaan awal, para wanita tersebut mengakui menawarkan jasa kencan dengan tarif Rp1 juta.
“Dari jumlah tersebut, Rp100 ribu dipotong untuk biaya sewa kamar yang disediakan di kafe,” ungkapnya.
Empat wanita itu langsung dibawa ke kantor Satpol PP untuk dilakukan pendataan dan pembinaan.Mereka diketahui berinisial A (20), DFG (21), YW (37), dan LA (37). Dua di antaranya berasal dari Kenagarian Air Haji, sementara sisanya berasal dari Ranah Pesisir dan Provinsi Bengkulu.
Selain mengamankan para wanita tersebut, Satpol PP juga akan memanggil pemilik Kafe Intan untuk dimintai keterangan.
“Kami akan menindak tegas pemilik tempat hiburan yang menyediakan fasilitas bagi praktik prostitusi. Ini bagian dari penegakan Peraturan Daerah dan upaya menjaga ketertiban umum,” tegas Agung.
Ia juga menambahkan bahwa razia serupa akan terus digelar di sejumlah titik rawan di wilayah Pesisir Selatan.
Editor : Zaitun Ul Husna
