KONGKRIT.COM - Dalam rangka hari Krida Pertanian ke 53 tahun 2025 Dinas Pertanian Tulungagung membagikan 1200 lebih paket hasil bumi pertanian secara gratis kepada warga masyarakat pada acara Car Free Day (CFD) yang berlangsung di taman 0 Kilometer Tulungagung, Minggu (08/06/2025) pagi.
Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Tulungagung, Drs. Suyanto, MM., mengatakan hal ini merupakan ungkapan rasa syukur para kelompok tani yang ada di Tulungagung dan sekaligus untuk mendukung visi misi Bupati Tulungagung, Gatut Sunu Wibowo, SE, ME, dan Wabup Ahmad Baharudin, SM yang salah satunya adalah program ketahanan pangan.
"Aneka macam komoditas atau hasil bumi pertanian yang kita bagikan secara gratis ini sebanyak 1200 paket lebih yang mana totalnya ada 2,4 Ton, dan ini adalah murni bantuan dari para kelompok tani yang ada di Tulungagung, jadi bukan dari APBD," terang Suyanto.
Selain itu menurut Suyanto, pembagian hasil bumi pertanian ini juga merupakan gambaran bahwa kabupaten Tulungagung adalah daerah yang Gemah Ripah Lohjinawi.
"Ini sebagai wujud bahwa kabupaten Tulungagung adalah daerah yang Gemah Ripah Lohjinawi yang artinya hasil buminya cukup melimpah, dan masyarakatnya makmur sejahtera," ungkapnya.
Sementara itu, Bupati Tulungagung Gatut Sunu Wibowo menyampaikan apresiasi kepada para kelompok tani dan Dinas Pertanian Tulungagung yang telah membagikan ribuan paket hasil bumi pertanian kepada warga masyarakat."Kegiatan seperti ini merupakan bukti bahwa Pemerintah Kabupaten Tulungagung melalui Dinas Pertanian hadir ditengah masyarakat. Semoga bantuan berupa aneka macam hasil bumi pertanian yang dibagikan pada kesempatan kali ini bisa bermanfaat bagi warga masyarakat," harapnya.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati juga mengapresiasi Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Tulungagung dan para pelaku UMKM yang telah mengadakan acara CFD pada setiap hari Minggu di taman Nol Kilometer Tulungagung.
"Ini sangat luar biasa, dengan adanya CFD ini tentu bisa membawa dampak yang positif bagi pertumbuhan UMKM dan perekonomian di kabupaten Tulungagung," pungkasnya.
Editor : HN. Arya Rajo Sampono
