Wawako Pariaman Paparkan 25 Usulan Proyek Strategis di Musrenbang RPJMD Sumbar 2025--2029

×

Wawako Pariaman Paparkan 25 Usulan Proyek Strategis di Musrenbang RPJMD Sumbar 2025--2029

Bagikan berita
Wawako Pariaman Paparkan 25 Usulan Proyek Strategis di Musrenbang RPJMD Sumbar 2025--2029
Wawako Pariaman Paparkan 25 Usulan Proyek Strategis di Musrenbang RPJMD Sumbar 2025--2029

KONGKRIT.COM Wakil Wali Kota Pariaman, Mulyadi, memaparkan 25 usulan proyek strategis Kota Pariaman dalam forum Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Sumatera Barat 2025–2029.

Kegiatan ini berlangsung di Auditorium Istana Gubernur Sumatera Barat, Kota Padang, Selasa (20/5/2025), dan dihadiri langsung oleh Gubernur Sumbar, Mahyeldi, beserta sejumlah pejabat provinsi dan pimpinan OPD terkait.

Dalam forum strategis tersebut, Mulyadi menyampaikan bahwa usulan proyek pembangunan Kota Pariaman diarahkan untuk memperkuat kualitas pembangunan manusia yang berdaya saing, mempercepat pertumbuhan ekonomi dan sosial, serta mendukung pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan dan merata.

Beberapa proyek prioritas yang diusulkan antara lain pendirian Unit Layanan Disabilitas dan Pendidikan Inklusi pada tahun 2027 atau 2028, serta kelanjutan pembangunan Rumah Sakit Sadikin Kota Pariaman beserta pengadaan alat kesehatan pada tahun 2026 atau 2027.

Kedua proyek tersebut menjadi fokus dalam peningkatan layanan pendidikan dan kesehatan yang merata dan inklusif.

Dalam sektor ketahanan pangan dan ekonomi berkelanjutan, Kota Pariaman mengusulkan pembangunan empat unit huller (penggilingan padi) dan satu unit pabrik es pada tahun 2026 atau 2027, sebagai bagian dari rencana pendirian lumbung pangan nasional.

Mulyadi juga menyoroti pentingnya pemberdayaan ekonomi masyarakat, khususnya keluarga penerima manfaat bantuan sosial.

Sebanyak 250 kepala keluarga direncanakan akan mendapatkan dukungan akses permodalan dan pelatihan manajemen pada tahun 2026 atau 2027 untuk meningkatkan kemandirian ekonomi desa dan nagari.

Di sektor industri, Pemerintah Kota Pariaman mengusulkan program pembinaan dan pengembangan industri kecil menengah (IKM) berbasis teknologi dan digitalisasi untuk 20 pelaku usaha, guna meningkatkan daya saing ekonomi daerah.

Sebagai kota tujuan wisata, Pariaman juga mengajukan sejumlah usulan pengembangan infrastruktur pariwisata, seperti pembangunan fasilitas pendukung Pasar Rakyat Pariaman, pembangunan Museum Bahari KRI Teluk Bone, dan pembangunan Dermaga Pulau Angso Duo yang direncanakan pada tahun 2026 atau 2027.

Editor : Zaitun Ul Husna
Bagikan

Berita Terkait
Terkini