KONGKRIT.COM – Sebanyak 52 penyandang disabilitas di Kabupaten Pesisir Selatan menerima bantuan kaki dan tangan palsu dalam kegiatan sosial yang difasilitasi oleh Anggota Komisi VIII DPR RI, Lisda Hendrajoni, pada Kamis (8/5/2025).
Kegiatan ini berlangsung di Rumah Dinas Bupati Pesisir Selatan dan merupakan hasil kerja sama antara Komisi VIII DPR RI dengan Yayasan Maha Cinta Rawdha, ISD Cality, serta Yayasan Peduli Tuna Daksa.
Bantuan ini diberikan sebagai bentuk kepedulian terhadap para penyandang disabilitas yang selama ini kesulitan menjalani aktivitas harian akibat kehilangan anggota tubuh.
Lisda Hendrajoni menyampaikan bahwa kegiatan tersebut bertujuan memberikan harapan baru agar para penerima dapat kembali menjalani hidup secara mandiri.
“Akses terhadap alat bantu gerak adalah hak dasar bagi setiap individu. Melalui kegiatan ini, kami ingin menunjukkan bahwa mereka tidak sendiri dan tetap memiliki peluang untuk hidup mandiri,” ujar Lisda di sela kegiatan.
Ia menegaskan bahwa program serupa akan terus dilanjutkan sebagai bentuk komitmen dalam meningkatkan kesejahteraan penyandang disabilitas.Tak hanya alat bantu gerak, Lisda juga tengah mengupayakan bantuan modal usaha agar kemandirian yang terwujud tidak hanya secara fisik, tetapi juga ekonomi.
Para penerima manfaat berasal dari berbagai kecamatan, mulai dari daerah pesisir hingga wilayah pegunungan.
Mereka adalah warga yang kehilangan anggota tubuh akibat kecelakaan maupun penyakit, dan selama ini tidak mampu membeli alat bantu karena keterbatasan ekonomi.
Yulianti (45), warga Kecamatan Koto XI Tarusan, menjadi salah satu penerima bantuan kaki palsu. Ia mengaku sangat bersyukur atas bantuan yang diterimanya.
Editor : Zaitun Ul Husna
